Tips Mendesain Undangan

Untuk membuat undangan pernikahan ada banyak jenis bahan yang bisa digunakan tergantung dari model undangan yang ingin anda buat. Beberapa jenis undangan yang biasa beredar di masyarakat diantaranya adalah undangan hardcover, undangan softcover, undangan semi hardcover, undangan kipas, undangan gulung dll. Berikut ini tips cetak undangan pernikahan yang semoga saja bisa sedikit membantu anda pada saat membuat undangan.

Untuk Remaja yang ingin melangsungkan pernikahan, dan ingin berkreasi sendiri dalam membuat undangan, dibawah ini ada beberapa tips dan saran untuk anda yang ingin membuat atau mendesain Undangan anda nanti, agar sesuai dengan keinginan dan budget anda :

1.  Cetak undangan hardcover
Untuk mencetak undangan hardcover beberapa bahan yang anda butuhkan diantaranya kertas karton tebal dan pelapis karton. Untuk karton tebalnya sendiri ada beberapa macam diantaranya no 30, 40, 50 semakin tinggi no karton maka akan semakin tipis kertas karton tersebut. Pelapis karton, untuk pelapis karton ada banyak bahan yang bisa digunakan diantaranya kertas art paper, kertas milenium dan beberapa kertas import. Untuk memilih jenis kertas pelapis karton sebaiknya memilih yang tipis saja agar mudah pada saat proses lem dan melipat. Sebagai gambaran untuk kertas art paper idealnya 150 gsm atau 190 gsm. Untuk mencetak gambar atau tulisan undangan kertas pelapis karton inilah yang dicetak. Simak pembahasan lanjut tersendiri untuk cetak undangan hardcover.

2.  Cetak undangan softcover
Untuk mencetak undangan softcover cenderung lebih mudah dari pada undangan hardcover. Ini dikarenakan tidak melalui proses lem untuk melapisi karton hard cover. Cetak undangan softcover banyak bahan yang bisa digunakan diantaranya art paper, kertas BC, kertas hammer, kertas concorde, kertas milenium dan juga ada kertas import. Jika anda menggunakan art paper ketebalan kertas yang biasa dipakai adalah 230 gsm atau 260 gsm disini tergantung apakah memakai finishing atau tidak. Finishing yang dimaksud disini adalah laminasi doff, spot UV, laminasi glossy atau bisa juga memakai vernish. Jika anda memakai kertas selain art paper sebaiknya menggunakan 230 gsm. Akan ada pembahasan tersendiri proses mencetak undangan softcover.

3.  Cetak undangan semi hardcover
Undangan semi hardcover adalah gabungan antara undangan hardcover dan softcover jadi proses mencetak undangan semi hardcover adalah gabungan antara keduanya.

Untuk mencetak undangan diatas sangat tergantung dengan budget yang anda punya atau sesuai dengan harga yang anda berikan kepada customer anda. Jika budgetnya tinggi maka anda bisa membuat undangan hardcover. Untuk budget menengah undangan semi hardcover bisa dijadikan pilihan. Apabila budgetnya rendah maka bisa menggunakan undangan softcover.

Semoga tips cetak undangan pernikahan diatas bisa sedikit membantu anda.